KABARKIBAR.ID- Menggabungkan puasa sunah Senin Kamis dengan puasa qadha Ramadan sah-sah saja.

Bahkan bagi umat muslim yang masih memiliki utang puasa Ramadan tahun sebelumnya,  dapat membayar utang tersebut bersamaan dengan puasa Senin Kamis agar mendapat dua pahala sekaligus.

Meski hukumnya diperbolehkan menggabung puasa Senin Kamis dengan qadha Ramadan.

Namun, haram hukumnya bagi umat muslim berpuasa Senin Kamis dengan qadha Ramadan di Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, hari tasyrik, dan separuh hari terakhir di bulan Syakban.

Menggabungkan kedua puasa tersebut tidak perlu membaca niat puasa qadha Ramadhan dan niat puasa Senin Kamis masing-masing.

Bagi yang ingin melakukannya cukup membaca satu niat puasa qadha Ramadhan saja.

Berikut adalah niat puasa Senin Kamis yang digabung dengan qadha puasa Ramadan:

“ Nawaitu shauma ghodin an qadha’I fardhi syahri romadhoona lillahi taala”

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadan esok hari karena Allah Ta ala.

Namun bagi yang ingin hanya puasa sunah Senin Kamis berikut doa niat puasa tersebut.

Niat puasa sunah Senin Kamis bisa dilafalkan pada pagi atau fajar tiba.

Bacaan Niat Puasa Senin Kamis

Niat Puasa pada Hari Senin

 “Nawaitu sauma yaumal itsnain lillahi ta’ala”

Artinya : “Aku berniat untuk puasa sunnah pada hari Senin karena Allah ta’ala”.

Niat Puasa pada Hari Kamis

“Nawaitu sauma yaumal khomiisi lillahi ta’ala”

Artinya: “Aku berniat untuk puasa sunnah pada hari Kamis karena Allah ta’ala”.

Niat Buka Puasa Senin Kamis

“Allahumma laka tsumtu wabika amantu wa’ala rizkika afthortu birohmatika yaa arkhama rokhimiin”

Artinya : “Ya Allah karenaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, Kepada Mu aku berserah, dan dengan rezeki Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat Mu, Ya Allah yang Maha Pengasih”