KABARKIBAER.ID— Lebih dari 100 orang tewas tenggelam setelah sebuah kapal terbalik di Sungai Nigeria.

Kapal kayu yang sedang mengangkut ratusan orang menyeberangi sungai ke negara bagian Kwara setelah kembali dari upacara pernikahan di negara bagian tetangga Niger, Senin malam, 12 Juni 2023.

Juru bicara kepolisian Negara Bagian Kwara Okasanmi Ajayi mengatakan, sejauh ini kami memiliki 103 orang tewas dan lebih dari 100 orang diselamatkan dari kecelakaan kapal itu.

Kapal itu sedang mengangkut orang-orang di Negara Bagian Kwara dari sebuah pernikahan di Negara Bagian Niger ketika tenggelam, kata polisi setempat dan kantor gubernur Kwara, Selasa, tanpa memberikan penyebabnya tenggelamya kapal itu.

Penyebab tentang kecelakaan di Negara Bagian Kwara masih muncul, tetapi itu adalah tragedi kapal terbaru di Nigeria di mana sungai terbalik sering terjadi karena kelebihan muatan.

Pprosedur keselamatan yang sering diabaikan, dan banjir besar di musim hujan.

“ Pencarian dan penyelamatan masih berlangsung yang berarti jumlah korban kemungkinan akan meningkat,” kata Okasanmi Ajayi kepada AFP.

Sementara itu Kantor Gubernur Negara Bagian Kwara mengatakan para korban telah kembali dari upacara pernikahan ke distrik Patigi di Kwara.

Gubernur sedih menerima laporan kecelakaan kapal yang melibatkan beberapa orang.

Terutama warga Ebu, Dzakan, Kpada, Kuchalu, dan Sampi, semuanya di Patigi, kata pernyataan itu.

“Gubernur mengirimkan belasungkawa yang tulus kepada orang-orang di komunitas ini.”

Gubernur sedang memantau upaya penyelamatan yang telah dilakukan sejak Senin malam untuk mencari kemungkinan korban selamat, katanya.

“Dia memuji kewaspadaan (penguasa tradisional) Etsu Patigi Yang Mulia AlHajji Ibrahim Umar Bologi II dan otoritas pemerintah daerah lainnya atas upaya menyelamatkan sebanyak mungkin orang yang mungkin selamat dari kecelakaan itu.”

Khawatir akan penculikan oleh gerombolan bersenjata di jalan, beberapa orang Nigeria menggunakan perahu untuk melakukan perjalanan ke lokasi terdekat.

Namun, kepadatan penduduk dan pemeliharaan yang buruk menjadi penyebab sebagian besar kecelakaan kapal di perairan Nigeria.