Hasil penilaian, secara umum tes berjalan dengan baik.
Namun, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk perbaikan, antara lain perbaikan sistem perangkat lunak (software).
Untuk memaksimalkan proses perbaikan sistem, uji operasional terbatas LRT Jabodebek atas undangan komunitas dan masyarakat umum akan dihentikan sementara mulai 17 hingga 20 Juli 2023.
Uji Coba LRT Jabodebek Dihentikan Karena Ada Masalah Software
Uji kinerja terbatas LRT Jabodebek dihentikan sementara mulai 17 hingga 20 Juli, dan akan dilakukan trial run mulai 21 hingga 23 Juli.
Dengan keputusan tersebut, uji coba LRT jabodebek akan mulai kembali per tanggal 25 Juli 2023.
Mochamad Purnomosidi, selaku Kepala Divisi LRT Jabodebek, mengungkapkan, uji coba dihentikan sementara karena kebutuhan untuk mengintegrasikan software Siemens ke dalam sistem LRT agar bisa bekerja maksimal.
Sebagai informasi, Siemens pihak yang memberikan rekomendasi safety assessment LRT Jabodebek agar moda transportasi ini bisa memulai uji operasional rangkaian terbatas pada 12 Juli lalu.
“Berdasarkan hasil evaluasi minggu lalu, kami menjalankan pengujian.”
“Ada beberapa perangkat lunak yang kami butuhkan untuk di inject dari teman-teman Siemens ke dalam sistem untuk kinerja yang lebih baik lagi,” katanya melalui telepon, dikutip Selasa, 18 Juli 2023.
Dia mengungkapkan, pihaknya akan berupaya mempercepat proses instalasi software agar uji coba LRT Jabodebek dapat segera dilanjutkan kembali.
“Mudah-mudahan bisa lebih cepat. Jadi kami perkirakan paling lama kalau software diinject nanti karena ada yang diinject di stasiun.”
“ada yang di posisi trainset. Kalau bisa lebih cepat, berarti tesnya lebih cepat. “dia berkata.
“Kami akan mencoba mengaktifkan perangkat lunak lebih cepat,” tambahnya.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan