Pompa bahan bakar gas cair (LPG) di Rumania Digunakan Dalam Peralatan Rumah Tangga

Ledakan terjadi di sebuah stasiun pengisian bahan bakar yang menyediakan bahan bakar gas cair bahan bakar yang digunakan dalam peralatan rumah tangga dan sebagai alternatif bensin dan solar di beberapa kendaraan.

Menteri Kesehatan Rumania, Alexandru Rafila mengatakan setidaknya satu orang telah meninggal.

Kepala direktorat situasi darurat Rumania, Raed Arafat, mengatakan warga telah dievakuasi dari daerah tersebut dengan penjagaan sepanjang 750 meter (2.460 kaki) di sekitar stasiun. Ia mengatakan, satu tangki LPG lainnya masih berisiko meledak.

Akibat meledaknya sebuah stasiun pengisian bahan bakar gas cair (LPG), sekitar 3.000 orang telah dievakuasi dari daerah tersebut.

Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan api menyebar ke lahan di dekatnya. Sejumlah rumah dan kendaraan juga rusak akibat kebakaran tersebut.

Dalam pesannya di media sosial, Presiden Rumania, Klaus Iohannis, menulis: “ Sebuah tragedi baru mengguncang Rumania malam ini dan

Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang berduka dan saya berharap mereka yang terluka segera pulih”.

Saat ini, prioritas utama adalah memberikan semua dukungan yang diperlukan bagi mereka yang terkena dampak dan memfasilitasi akses mereka terhadap perawatan darurat.

“Saya sangat sedih karena ledakan di Crevedia mengakibatkan korban jiwa.

Selain delapan orang terluka dalam ledakan pertama, dua orang yang bekerja di lokasi terjadinya kebakaran juga belum ditemukan.

Beberapa ambulans dan helikopter dikirim ke lokasi kejadian, dan unit darurat dibentuk untuk memberikan pertolongan pertama.

Belum jelas apa penyebab ledakan tersebut dan belum disebutkan adanya sabotase atau serangan akibat ledakan di sebuah stasiun pengisian bahan bakar gas cair (LPG) di kota Crevedia Timur, dekat ibu kota Bukares, Rumania.