KABARKIBAR.ID – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan bahwa jalan lintas selatan Jawa akan selesai pada tahun ini.

Seperti yang diketahui, dalam pernyataan Jokowi, pembangunan jalan lintas selatan Jawa ini akan membentang Banten sampai Jawa Timur.

Pernyataan ini disampaikan Jokowi saat setelah peresmian Jembatan Kretek II di Bantul, DI Yogyakarta, yang merupakan bagin dari jalur lintas selatan.

“Ini jalan lintas selatan. Dari ujung Banten sampai ujung Banyuwangi Jawa Timur akan selesai tahun ini,” kata Jokowi, Jumat, 26 Mei 2023, seperti dikutip dari Sekretariat Presiden di YouTube.

Jokowi mengatakan, dari lintas selatan sepanjang 1.320 km, sisanya 14 km di DI Yogyakarta dan 24 km jalan di Jawa Timur belum tersambung.  

Karena itu, Jokowi berharap penyelesaian lintas selatan dapat mempercepat dan memudahkan pergerakan orang dan barang. 

“Kita berharap daya saing produk yang sudah ada buatan dan produksi di Jawa bisa masuk pasar dengan daya saing jauh lebih baik, tujuannya ke sana,” kata Jokowi.  

Untuk diketahui, Jembatan Kretek II akan menyambungkan Pantai Parangtritis dengan Samas yang melintasi Sungai Opak di Kapanewon Kretek, Bantul. 

Jembatan Kretek II ada empat jalur, terletak di zona sesar aktif Opak yang berpotensi berbahaya, dirancang untuk tahan gempa. 

Panjang jembatan Kretek II sekitar 600 meter. Namun, keseluruhan pengerjaan dari Kementerian PUPR ini sepanjang 2,6 km dengan total biaya Rp 364 miliar.

Seperti yang diketahui, jembatan ini mulai dibangun pada tahun 2021 dan sudah diuji pada secara fungsional pada 31 Januari 2023.  

Jokowi Targetkan Jalur Lintas Selatan Jawa Rampung Tahun Ini

Presiden Joko Widodo menargetkan pembangunan Jalan Lintas Selatan (JJLS) selesai pada 2023. 

Hal itu disampaikan Presiden saat peresmian Jembatan Kretek II, Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (6/6) lalu. 

Selama tujuh tahun terakhir, kata Jokowi, pihaknya akan terus melakukan percepatan pembangunan infrastruktur berupa jalan tol, jembatan, bendungan, pelabuhan, bandara dan infrastruktur lainnya.

“(Pembangunan infrastruktur) adalah membantu masyarakat mengatasi berbagai persoalan yang berkaitan dengan daya saing, memajukan perekonomian di daerah dan berkembang secara merata,” kata Jokowi.  

Jembatan Kretek II melintasi Sungai Opak sepanjang 556 meter, terdapat 4 jalur.