Serba-serbi demi tiket Coldplay
Demam konser band Coldplay yang akan berlangsung pada 15 November 2023 tengah melanda banyak kalangan di tanah air.
Bahkan, banyak orang yang rela mengeluarkan uang untuk membeli tiket konser band yang menyayikan Viva La Vida ini, mulai dari menjual perabot, kendaraan, bahkan mengajukan pinjaman online lalu mencari untuk perburuan tiket.
‘Pertama, perlu kita ingat bahwa di era digital ini ada banyak tipologi masyarakat yang berbeda, salah satunya adalah experience economy dan attention economy,” kata Devie.
“Maksudnya apa? Jadi generasi digital yang dimulai dari Gen Y, Z bahkan sekarang Alpha adalah generasi yang mengedepankan pengalaman daripada kepemilikan. Makanya berbagai pengalaman akan dikejar oleh mereka,” lanjutnya.
Menurut Devie, pengalaman itu penting karena faktor digital adalah etalase atau sesuatu untuk mengekspresikan diri.
Di era yang dikenal sebagai attemtion economy, Devie mengatakan orang berusaha untuk mendapatkan perhatian atau terlihat eksis.
Kepemilikan saja, kata Devie, tidak bisa menjadikan seseorang otentik dan menarik perhatian sebagai upaya untuk mendapatkan eksistensi.
“Tapi dengan pengalaman, yang tidak bisa Anda dapatkan dengan orang lain, jadi dia akan menunjukkannya, itu akan menjadi sesuatu. Mata uang yang sangat penting di era attention economy ini,” lanjutnya.
Devie menyampaikan bahwa siapapun orang harus bisa menyajikan sesuatu yang otentik atau langka untuk menarik perhatian. ***
Tinggalkan Balasan