Pihak Berwenang Akan Melakukan Tes DNA Korban Bus Terbakar

Pihak berwenang telah memutuskan untuk melakukan tes DNA untuk memastikan identitas para korban kecelakaan bus fatal yang terjadi di distrik Buldhana Maharashtra pada dini hari Sabtu.

“Hal terpenting dalam penyelidikan adalah kami mengidentifikasi korban tewas dan menyerahkan jenazah kepada keluarga mereka,” tambah  Kolektor Distrik Buldhana Dr HP Tummod.

Sedikitnya 25 orang tewas hangus, sementara 8 lainnya luka-luka setelah bus yang mereka tumpangi terbalik dan terbakar di jalan tol Samruddhi-Mahamarg di distrik Buldhana sekitar pukul 01.30 WIB.

Dengan tubuh yang hangus tak dapat dikenali, tampaknya menjadi sulit bagi polisi untuk mengidentifikasi para korban kecelakaan bus Buldhana , mendorong pihak berwenang untuk melakukan tes DNA.

“25 orang tewas dalam kecelakaan itu. Identifikasi jenazah sedang dilakukan. Kami akan menyerahkan jenazah kepada kerabat setelah identifikasi DNA,” kata Kolektor Distrik Buldhana Dr HP Tummod.

Menurut pejabat, bus tersebut sedang dalam perjalanan dari Yavatmal Maharashtra ke Pune dan mengalami kecelakaan di Buldhana di Jalan Tol Samruddhi Mahamarg .

Dua puluh lima orang tewas dan 8 luka-luka setelah sebuah bus yang melakukan perjalanan dari Yavatmal Maharashtra ke Pune terbakar.

Ada 3 anak di antara mereka yang meninggal dan sisanya adalah orang dewasa. Penyebab pasti kecelakaan itu belum dipastikan, kata para pejabat.

Delapan orang lainnya yang terluka dalam kecelakaan itu telah dibawa ke Rumah Sakit Sipil Buldhana dan dirawat di sana.

Menurut petugas polisi, sebanyak 33 orang sedang melakukan perjalanan di dalam bus yang sedang menuju Pune .

Wakil Ketua Menteri Maharashtra Devendra Fadnavis, saat turun ke Twitter menyampaikan belasungkawa dan mendoakan agar mereka yang sedang menjalani perawatan cepat sembuh.

Kecelakaan bus pribadi Vidarbha Travels menuju Pune di Pimpalkhuta di distrik Buldhana yang menewaskan 25 orang sangat mengejutkan dan menyayat hati.

8 orang terluka dalam insiden ini dan mereka telah dirawat di rumah sakit di Sindkhedaraja dengan kondisi yang memperhatinkan.

Ketua Menteri Eknath Shinde telah mengumumkan bantuan keuangan sebesar Rs 5 lakh kepada keluarga korban dalam kecelakaan ini. Pemerintah negara bagian akan menanggung biaya pengobatan korban luka,” kata Fadnavis.

Lebih lanjut dia mengatakan, Pemkab sudah berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan kepolisian.

“Menurut informasi awal yang diberikan oleh Kapolres, bus tersebut menabrak jembatan sehingga tangki solar meledak dan kendaraan terbakar,” tambahnya.

Shiv Sena (UBT) anggota parlemen Sanjay keagan pada hari sabtu mengungkapkan ‘duka’ atas kecelakaan di jalan tol Samruddhi-Mahamarg di Maharashtra Buldhana, dimana 25 penumpang bus pribadi tewas setelah kendaraan terbakar dan menamainya “sangat mengecilkan hati “.

“Kecelakaan yang terjadi hari ini di jalan raya Samruddhi sangat mengecilkan hati,” katanya.

Bus itu melaju dari Nagpur ke Pune saat terjadi kecelakaan sekitar jam 1:30 pagi.

Menurut polisi, ada 33 orang yang naik bus menuju Pune. Pemilik bus, Virendra Darna, juga mengatakan bahwa ledakan ban menyebabkan kecelakaan.

Kepala menteri Eknath Shinde dan wakil menteri Devendra Fadnavis mengunjungi tempat kejadian dan menemui yang terluka di rumah sakit sipil Buldhana.

Fadnavis mengesampingkan konstruksi jalan di tol Samruddhi-Mahamarg sebagai penyebab kecelakaan.

Perdana menteri Narendra Modi mengumumkan seorang mantan gratia Rs 2 lakh untuk keluarga terdekat dari mereka yang meninggal dalam kecelakaan bus dan Rs 50.000 untuk yang terluka.

Menteri dalam negeri Union Amit Shah juga mengungkapkan kesedihannya atas kecelakaan itu dan menyebutnya “memilukan.