Tenaga yang dihasilkan motor listrik tersebut mencapai 63 hp dan torsi 195 Nm.

Jika ada menanyakan kenapa dua mobil ini speknya sama, itu karena keduanya menggunakan platform yang sama hasil kerjasama antara Nissan dan Mitsubishi.

Untuk segi desainnya saja, sekilas tampilan mobil ini juga sama, hanya mukanya saja yang berbeda.

Ya, mirip dengan desain Mitsubishi Xpander dan Nissan Grand Livina.

Fitur Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X EV

Mari ke sektor fitur yang ditawarkan, Nissan Sakura EV dilengkapi dengan sistem navigasi NissanConnect yang memungkinkan pengemudi  mengatur rute berdasarkan kebutuhan pengisian daya.

Bagian tengah kabin dilengkapi fitur canggih, yakni Advanced Drive Assist Display berukuran 7 inci dan layar navigasi berukuran 9 inci yang besar.

Sedangkan pada saudaranya, Mitsubishi eK X EV kemudian menggunakan sistem pendingin dari AC untuk menjaga temperatur baterai.

Oleh karena itu, kecepatan pengisian yang tinggi dipertahankan bahkan setelah mengemudi secara ngebut berulang kali dan pengisian cepat.

Model ini memiliki tiga mode berkendara yang memungkinkan pengemudi  memilih mode yang diinginkan sesuai dengan kondisi berkendara.

  • – Mode normal, yang optimal untuk berkendara di kota;
  • – Eco-mode, yang mengurangi tenaga mesin untuk meningkatkan konsumsi energi; dan
  • – Sport mode, yang menawarkan respons throttle lebih cepat.

Harga Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X EV

Ada tiga tipe Nissan Sakura, yakni S, X, dan G. Versi paling murah adalah S dengan harga Rp. 267 juta, sedangkan tipe X dan G diketahui dibanderol dengan harga Rp. 274 juta dan Rp. 336 juta.

Harga all-new Mitsubishi eK X EV mulai dari 2.398.000 yen (setara dengan Rp. 275 juta) hingga 2.932.600 yen (setara dengan Rp. 336,5 juta).

Harga tersebut sudah termasuk pajak konsumsi 10% yang berlaku oleh pemerintah Jepang. ***