Electric exhaust gas turbocharger menggunakan teknologi yang serupa dengan yang digunakan oleh tim F1 Mercedes-AMG Petronas.
Pada bagian eksterior, Mercedes-AMG SL 43 memiliki front dan rear aprons dengan desain berbeda serta trim tailpipe berbentuk bulat.
Fitur utama dari body Mercedes-AMG SL 43 adalah wheelbase panjang; overhang pendek; bonnet panjang; bagian penumpang yang lebih mundur ke belakang dan bagian belakang yang kuat.
Semua ini memberikan tampilan yang dinamis dan kuat pada roadster ini, dipadu dengan roda light-alloy berukuran 21 inci dengan velg AMG 10-twin-spoke.
Atap soft-top pada roadster Mercedes-AMG SL 43 dapat dibuka sepenuhnya secara elektrik dalam hitungan 15 detik.
Interior Mercedes-AMG SL 43 menggabungkan geometri analog dan dunia digital, yang disebut sebagai “hyperanalogue”.
Hal ini diterapkan melalui instrument cluster yang sepenuhnya digital dan terintegrasi dengan visor tiga dimensi.
Desain kokpit memberikan fokus yang jelas pada pengemudi, dengan layar LCD 11,9 inci di instrument cluster yang terintegrasi dengan visor canggih yang mencegah adanya pantulan cahaya matahari saat soft-top dibuka. Layar juga dapat diatur secara elektrik dari 12 derajat ke 32 derajat.
Mercedes-AMG SL 43 dilengkapi dengan setir mobil dengan tombol khusus AMG; tempat duduk yang dilapis dengan ARTICO man-made leather/fabric; dan lapisan tempat duduk NAPPA leather.
Mercedes-AMG SL 43 menggunakan sistem audio Burmester® surround sound system bertenaga 650 watt dengan 11 speaker.
Fitur-fitur lain yang tersedia pada Mercedes-AMG SL 43, di antaranya AIRSCARF air control system; AMG DYNAMIC SELECT; PRE-SAFE® System; DISTRONIC Active Distance Assist; dan PARKTRONIC Active Parking Assist.
Tinggalkan Balasan