Bekasi, Kabarkibar.id – Menurut prediksi, kekosongan jabatan di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan diisi oleh Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), yaitu Mahfud MD.

Alasan di balik penunjukan Mahfud MD sebagai Menkominfo adalah karena Kominfo berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam bersama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kementerian Pertahanan (Kemenhan), dan lain-lain.

Posisi Johnny G Plate sebagai Menkominfo akan digantikan oleh Mahfud MD, dan hal ini tidak dilakukan tanpa alasan karena Kominfo berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam bersama dengan Kemendagri, Kemenlu, Kemenhan, dan departemen lainnya.

Staf Khusus Sekretaris Negara, Faldo Maldini, menjelaskan bahwa jabatan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) akan dijabat oleh pelaksana tugas (Plt) untuk sementara waktu.

Penunjukan seorang Plt dijabat oleh individu yang akan mengisi posisi Menkominfo secara interim, hingga penunjukan resmi Menteri yang baru dilakukan.

Dalam situasi kekosongan jabatan seperti ini, penunjukan Plt penting untuk memastikan kelancaran dan keberlanjutan kinerja Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Plt akan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas dan fungsi Menkominfo, serta menjaga agar kebijakan dan program di bidang komunikasi dan informatika tetap berjalan dengan baik.

Penunjukan Plt juga memberikan stabilitas dan kepastian dalam kepemimpinan di Kominfo, sehingga pelayanan publik dan pembangunan sektor komunikasi dan informatika tidak terganggu.

Plt akan menjalankan tugasnya dengan mengacu pada kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, serta berkoordinasi dengan jajaran internal dan eksternal Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Dalam periode ini, diharapkan penunjukan Menteri Komunikasi dan Informatika yang baru dapat segera dilakukan.

Proses pemilihan Menteri yang baru akan melibatkan pertimbangan yang matang, termasuk kualifikasi dan pengalaman dalam bidang komunikasi dan informatika.

Pemilihan Menteri yang tepat akan menjadi kunci untuk memajukan sektor komunikasi dan informatika di Indonesia, serta mendukung transformasi digital dan pemerataan akses informasi di seluruh negeri.

Profil Jhonny G Plate

Johnny G. Plate adalah seorang politisi yang lahir pada 10 September 1956 di Ruteng, Flores.

Ia adalah seorang suami dari Maria Ana dan memiliki 3 orang anak. Johnny merupakan sarjana lulusan Universitas Katolik Atmajaya, Jakarta pada tahun 1986.