KABARKIBAR.ID – Luton Town berhasil kembali ke Liga Primer Inggris setelah meraih kemenangan melalui adu penalti dengan skor 6-5 melawan Coventry City dalam final playoff Divisi Championship yang digelar di Stadion Wembley pada Sabtu (27/5/2023).
The Hatters, julukan Luton Town, berhasil kembali ke level tertinggi sepak bola Inggris setelah absen selama 31 tahun dari Divisi Utama.
Terakhir kali Luton Town bermain di Liga Utama Inggris adalah pada musim 1991/1992.
Pada rentang tahun 2007 hingga 2009, klub ini menghadapi kesulitan keuangan yang mengakibatkan mereka terdegradasi dari divisi kedua sepak bola Inggris hingga akhirnya turun ke divisi kelima dalam beberapa musim berikutnya.
Degradasi terakhir mereka terjadi pada musim 2008/2009 setelah klub dikenai pengurangan 30 poin akibat pelanggaran keuangan.
Lalu, Luton Town menghabiskan lima musim berkompetisi di luar Liga sebelum akhirnya memenangkan Conference Premier pada musim 2013/2014 dan berhasil promosi kembali ke Football League.
Luton kemudian berhasil promosi dari League Two dan League One secara berturut-turut pada musim 2017/2018 dan 2018/2019 sebelum akhirnya meraih promosi ke Liga Primer Inggris untuk musim 2023/2024.
Luton Town akan bergabung dengan Burnley dan Sheffield United di Liga Primer Inggris musim depan.
Stadion Kenilworth Road akan menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola papan atas untuk pertama kalinya sejak tahun 1992, ketika mereka terdegradasi dari Divisi Utama ke Football League.
Luton Town berhasil mencapai Liga Primer hanya dalam waktu sembilan tahun setelah mereka promosi dari Liga Nasional pada tahun 2014.
Ini merupakan pencapaian yang cepat dalam naik dari tingkat kelima ke level papan atas, sejajar dengan pencapaian Wimbledon antara tahun 1977 dan 1986.
Manajer Luton Town, Rob Edwards, mengungkapkan kegembiraannya atas pencapaian ini.
Namun, ia juga menekankan pentingnya kesehatan di atas segalanya.
“Rasanya luar biasa. Saya harus jujur, satu-satunya hal yang saya pikirkan sekarang adalah Tom Lockyer (cedera). Kesehatan adalah hal yang paling penting, lebih penting daripada sepak bola.” Ujar Edwards.
Luton Town finis di posisi ketiga dalam Divisi Championship dan berhasil mengalahkan Sunderland di babak semifinal playoff untuk memastikan promosi mereka.
Dalam adu penalti final, Coventry City gagal mencetak gol setelah tendangan penalti Dabo melebar dari sasaran, setelah sebelumnya 11 penendang berhasil mencetak gol dari titik penalti.
Edwards mengakui keberhasilan tersebut sebagai hari yang luar biasa, namun ia juga merasa empati terhadap Coventry City.
“Banyak emosi yang terjadi saat ini, tapi saya sangat bangga,” ujarnya.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan