Kondisi ini sering disebut sebagai impotensi. Ada beberapa faktor risiko untuk mengembangkan disfungsi ereksi dan kolesterol tinggi bisa menjadi salah satunya.

Mudah Capek dan Sakit di Kaki

Penyakit arteri perifer dapat terjadi ketika plak menumpuk di dinding arteri.

Baca Juga:Gejala Anemia, Penyakit Penurunan Sel Darah Merah

Plak ini dapat menghalangi aliran darah di arteri yang memasok darah ke ginjal, lengan, perut, dan kaki.

Oleh karena itu, nyeri pada kaki, terutama saat beraktivitas, bisa jadi merupakan gejala kolesterol tinggi yang disebabkan oleh penyakit arteri perifer.

Selain nyeri kaki saat beraktivitas atau berolahraga, gejala penyakit arteri perifer juga dapat meliputi:

  • Kram
  • Kesakitan
  • Kelelahan
  • Intermiten
  • Ketidaknyamanan di kaki

Saat Anda istirahat bisa saja akan terasa nyeri atau tidak nyaman itu dikarenakan penyakit arteri perifier sedang berlangsung.

Warna Kulit Menjadi Kekuningan

Ada kondisi yang diturunkan oleh gen penyebab kolesterol tinggi, yang disebut familial hypercholesterolemia (FH).

Orang dengan kondisi ini memiliki kadar kolesterol 300 mg/dL atau lebih tinggi.

Mereka mungkin menunjukkan gejala kolesterol tinggi dalam bentuk xanthoma, yang bisa muncul sebagai bercak kuning di kulit atau benjolan di bawah kulit.

Cara Mengurangi Kolesterol Tinggi

Cara terbaik untuk mengurangu atau mengatasi kolesterol tinggi yaitu dengan cara menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Nah, berikut ini adalah cara untuk mengurangi/mengatasi kolesterol tinggi!

  1. Konsumsi lemak dibatasi

Biasakan untuk membatasi lemak yang dimakan sekitar 12 – 14 per hari.

  1. Jadi Vegetarian

Tidak memakan daging tapi lebih banyak memakan sayuran bisa menurunkan kolesterol dengan cepat.

Makanlah banyak sayuran, buah-buahan, dan produk kedele setiap kali makan.

  1. Hindari gorengan

Gorengan disini artinya makanan yang tidak digoreng dan ditumis, melainkan banyak makan yang direbus atau dikukus.

  1. Hindari makanan dengan lemak tinggi

Hindari makanan lemak yang tinggi seperti lemak jenuh, jeroan, udang, cumi, dan telur.

Makan telur boleh saja asalkan cukup tiga butir seminggu.

  1. Konsumsi makanan sumber serat

Banyak makan sayuran dan buah-buahan yang kaya akan serat bisa membantu Anda menurunkan kadar kolesterol di dalam darah.

Serat makanan seperti pectin terbukti cukup efektif menurunkan kadar kolesterol darah.

  1. Tidak menambah minyak

Disarankan untuk menambah minyak dan margarin.

  1. Biji-bijian

Makan banyak biji-bijian dan serelia diperbolehkan karena oat bran bisa menurunkan kolesterol darah.

  1. Konsumsi bawang putih

Mengonsumsi bawah putih ternyata dianjurkan asalkan konsumsinya sebanyak 50 – 100 gram sehari.

  1. Olahraga

Olahraga merupakan hal yang penting untuk menurunkan kadar kolesterol. Pasalnya, olahraga bisa membakar lemak penyebab kolesterol.

Jangan lupa perhatikan berat badan dan gaya hidup sehat.

 

Nah, itu gejala pada kolesterol. Yuk, mari terapkan gaya hidup sehat mulai dari sekarang! ***

 

 

 

Tag Terkait:
Adam Herla
Penulis