Setelah Jenazah tiba di Wamena,  kembali diterbangkan menuju Jayapura untuk menjalani proses identifikasi oleh Tim DVI Polda Papua .

“ Jenazajh dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi oleh tim disaster victim identification (DVI) dari Polda Papua. Kemudian akan diserahkan kepada pihak keluarga,” kata Benny.

Penyebab Pesawat SAM Air Jatuh Masih Belum Diketahui

Jatuhnya Pesawat SAM Air di perbukitan Yalino masih dalam penyelidikan dan menunggu laporan resmi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

“ Kami masih menunggu laporan resmi dari pihak KNKT terkait penyebab dan kecelakaan yang menimpa peaawat SAM Air,” kata Benny.

Sementara itu, Ketua Sub Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT, Nurcahyo Utomo mengatakan, hingga kini pihaknya masih menyelidiki

Pesawat SAM Air yang jatuh tersebut memiliki tipe Cessna Grand Caravan C208B.

Pesawat itu berangkat dari Bandara Elelim menuju Bandara Ilaga pada pukul Jumat 23 Juni 2023, sekitar pukul 10.53 WIT, dan hilang kontak pada pukul 11.07 WIT.

Sebelumnya, Pesawat Semuwa Aviasi Mandiri (SAM Air) hilang kontak di pegunungan Papua telah ditemukan dalam keadaan terbelah dua dan mengeluarkan asap tebal.

Pesawat SAM Air dengan membawa 6 penumpang termasuk pilot dan copilot telah ditemukan di sekitar Mabualem Pedalaman Papua.

Pesawat SAM Air milik Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua, Jumat 23 Juni 2023.

Kabar ini telah dikonfirmasi oleh Ahmad Izazi, GCG Compliance, Public Relation and BOD Secretary Manager Airnav.

Ahmad mengakui kebenaran kejadian tersebut, namun saat ini informasi yang tersedia masih terbatas.

Berdasarkan data yang dikumpulkan, pesawat yang hilang kontak tersebut adalah jenis Caravan dengan nomor registrasi PK-SMW.

Pesawat Caravan biasanya digunakan sebagai pesawat perintis yang melayani penerbangan di daerah-daerah terpencil, termasuk wilayah Papua yang memiliki medan yang sulit dijangkau.

Pesawat Jenis Cessna dengan registrasi PK-SMW milik AirNav Indonesia hilang kontak saat menuju Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Pesawat SAM Air Tipe Cessna Grand Caravan C208B hilang kontak sekitar pukul 11.07 WIT, pada koordinat POIK (16 NM arah selatan dari Bandara Elelim).

“ Pesawat hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Elelim menuju Bandara Ilaga,” kata Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Rosedi.

Pesawat dengan registrasi PK-SMW ditemukan terbakar dan mengeluarkan asap di tengah hutan belantara.

Proses pencarian pesawat dilakukan oleh tim anggota Pos SAR Wamena menggunakan helikopter.

Namun, medan sulit di sekitar area membuat evakuasi korban menjadi tugas yang menantang.

Sebelum ditemukan, pesawat Cesna Grand Caravan milik SAM Air hilang kontak saat sedang dalam perjalanan dari Bandara Ellim menuju Kampung Poik.

Pesawat tersebut membawa kargo dan enam orang di dalamnya, termasuk pilot dan co-pilot.

Pesawat hilang kontak di wilayah Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan dan akhirnya ditemukan jatuh dan terbakar di tengah hutan.

Berdasarkan video yang ditayangkan di Kompas TV, pesawat yang diduga adalah pesawat SAM Air dengan nomor penerbangan PK-SMW terlihat berada di pegunungan atau perbukitan.

Dalam video tersebut, tampak jelas bahwa tubuh pesawat berwarna putih telah hangus dan sebagian besar badannya mengalami kerusakan.

Asap pun terlihat membubung tinggi di sekitar pesawat yang tersisa hanya ekornya yang masih utuh.