KABARKIBAR.ID- Hong Kong dikepung baniir setelah hujan deras yang menyebabkan banjir meluas di seluruh kota padat penduduk pada Jumat 7 September 2023.

Banjir meluas merendam jalan-jalan, pusat perbelanjaan dan stasiun metro di Hong Kong, ketika pihak berwenang menutup sekolah dan meminta para pekerja untuk tinggal di rumah.

Hong Kong yang masuk wilayah administratif khusus Tiongkok mengalami curah hujan per jam tertinggi sejak pencatatan dimulai 140 tahun lalu.

Observatorium Hong Kong melaporkan curah hujan sebesar 158,1 milimeter (6,2 inci) antara pukul 23.00 HKT pada hari Kamis dan tengah malam pada hari Jumat (1500 hingga 1600 GMT pada hari Kamis).

Biro cuaca mengeluarkan peringatan hujan badai “hitam” tertinggi dan mengatakan curah hujan lebih dari 200 mm tercatat di pulau utama Hong Kong, Kowloon dan bagian timur laut New Territories kota tersebut sejak Kamis malam.

Palung bertekanan rendah yang terkait dengan sisa-sisa Topan Haikui telah membawa hujan lebat ke pantai Guangdong sejak Kamis, kata biro cuaca. Kondisi ekstrem diperkirakan akan berlangsung hingga setidaknya tengah hari pada hari Jumat.

Bursa saham Hong Kong tidak akan buka pada Jumat pagi jika peringatan hujan badai hitam masih berlaku pada pukul 9 pagi, kata bursa tersebut.

Pemimpin kota John Lee mengatakan dia sangat prihatin dengan banjir besar yang terjadi di sebagian besar wilayah tersebut dan telah menginstruksikan semua departemen untuk merespons dengan “upaya sekuat tenaga.”

Video yang beredar di media sosial menunjukkan jalan-jalan berubah menjadi sungai yang deras, sementara satu klip menunjukkan air mengalir dari eskalator ke stasiun kereta bawah tanah yang terendam banjir.

Semua sekolah telah ditangguhkan pada hari Jumat karena “kondisi ekstrim yang disebabkan oleh banjir besar dan gangguan lalu lintas yang serius,” kata John Lee.

Pemerintah juga mengimbau para pengusaha untuk memperhatikan pengaturan kerja yang biasanya digunakan saat sinyal angin kencang 8, yang membuat kota terhenti karena kantor dan toko tutup.