Bekasi, Kabarkibar.id – Harga bahan pangan mayoritas mengalami kenaikan signifikan pada awal pekan ini.
Salah satu komoditas yang mengalami lonjakan harga adalah telur ayam, yang saat ini mencapai angka Rp30 ribu per kilogramnya.
Menurut informasi yang disampaikan oleh Hargapangan.id pada Senin, 15 Mei 2023, terjadi peningkatan harga telur dari Rp30.250 per kilogram pada awal pekan sebelumnya menjadi Rp31.150 per kilogram pada Senin ini.
Kenaikan harga telur ayam ini menjadi sorotan yang cukup mencolok di pasar pangan saat ini.
Telur ayam merupakan salah satu bahan makanan pokok yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Lonjakan harga yang cukup tajam seperti ini dapat memberikan dampak negatif pada daya beli masyarakat, terutama bagi kelompok ekonomi menengah ke bawah yang memiliki keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Terdapat beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab kenaikan harga telur ayam.
Salah satu faktor utamanya adalah kenaikan harga pakan ternak yang digunakan untuk memberi makan ayam.
Kenaikan harga pakan ini bisa disebabkan oleh faktor-faktor seperti kenaikan harga bahan baku pakan, kenaikan biaya produksi, atau fluktuasi nilai tukar mata uang.
Jika biaya produksi meningkat, produsen telur ayam akan cenderung menaikkan harga jual produk mereka untuk tetap memperoleh keuntungan.
Kenaikan Harga Terjadi Pada Setiap Bahan Sembako
Selain kenaikan harga telur ayam, harga sejumlah bahan pangan atau sembilan bahan pokok (sembako) lainnya juga mengalami peningkatan yang signifikan. Informasi dari hargapangan.id menyebutkan bahwa harga cabai-cabaian juga ikut terkerek.
Misalnya, harga cabai merah keriting naik dari Rp39.400 per kilogram menjadi Rp41.050 per kilogram.
Sedangkan cabai merah besar juga mengalami kenaikan, dari Rp41.550 per kilogram menjadi Rp43.550 per kilogram.
Cabai rawit merah mengalami peningkatan dari Rp44.150 per kilogram menjadi Rp45 ribu per kilogram.
Sementara itu, harga bawang putih naik dari Rp37.250 per kilogram menjadi Rp38.100 per kilogram, dan harga bawang merah naik dari Rp42.300 per kilogram menjadi Rp42.650 per kilogram.
Daging ayam ras segar juga mengalami kenaikan harga, dari Rp36.500 per kilogram menjadi Rp37.300 per kilogram.
Tidak hanya itu, harga beras juga ikut naik. Harga beras kualitas super II, misalnya, naik tipis dari Rp14.300 per kilogram menjadi Rp14.350 per kilogram.
Sementara itu, beras kualitas bawah I mengalami peningkatan dari Rp12.250 per kilogram menjadi Rp12.300 per kilogram, dan beras kualitas bawah II naik dari Rp11.950 per kilogram menjadi Rp12 ribu per kilogram.
Namun, terdapat beberapa bahan pangan yang mengalami penurunan harga.
Daging sapi kualitas 1 turun dari Rp139.150 per kilogram menjadi Rp138.650 per kilogram.
Cabai rawit hijau mengalami penurunan dari Rp36.100 per kilogram menjadi Rp36 ribu per kilogram.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan