Kebijakan pembatasan kendaraan bertujuan untuk mengurangi jumlah kendaraan yang dapat menyebabkan kemacetan lalu lintas dan polusi di ibu kota.

Namun, regulasi ganjil genap di Jakarta hanya berlaku dari Senin hingga Jumat.

Selain itu, aturan ganjil genap Jakarta untuk tanggal merah dan hari libur nasional tidak berlaku.

Juga, pada akhir pekan Sabtu dan Minggu, tidak ada aturan ganjil genap di Jakarta.

Perluasan ganjil genap di Jakarta ini sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 88 Tahun 2019 tentang Perubahan Peraturan Nomor 155 Tahun 2018 tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem ganjil genap.

Kebijakan ganjil genap Jakarta juga sejalan dengan Instruksi Mendagri Nomor 26 tahun 2022, Surat Edaran (SE) Menteri Perhubungan Nomor 46 tahun 2022, dan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 88 Tahun 2019.

26 Titik Ganjil Genap Jakarta

Berikut ini ada titik lokasi yang terkena ganjil genap di DKI Jakarta dan sekitarnya:

  1. Jalan Pintu Besar
  2. Jalan Gajah Mada
  3. Jalan Hayam Wuruk
  4. Jalan Majapahit
  5. Jalan Medan Merdeka Barat
  6. Jalan MH Thamrin
  7. Jalan Jenderal Sudirman
  8. Jalan Sisingamangaraja
  9. Jalan Panglima Polim
  10. Jalan Fatmawati
  11. Jalan Suryopranoto
  12. Jalan Balikpapan
  13. Jalan Kyai Caringin
  14. Jalan Tomang Raya
  15. Jalan Jenderal S Parman
  16. Jalan Gatot Subroto
  17. Jalan MT Haryono
  18. Jalan HR Rasuna Said
  19. Jalan D.I Pandjaitan
  20. Jalan Jenderal A. Yani
  21. Jalan Pramuka
  22. Jalan Salemba Raya sisi Barat
  23. Jalan Salemba Raya sisi Timur mulai dari Simpang Jalan Paseban Raya sampai Jalan Diponegoro
  24. Jalan Kramat Raya
  25. Jalan Stasiun Senen
  26. Jalan Gunung Sahari.

6 Kendaraan Bebas Aturan Ganjil Genap Jakarta

  • Mobil listrik
  • Kendaraan TNI-Polri
  • Ambulans
  • Pemadam kebakaran
  • Mobil tenaga kesehatan termasuk dokter
  • Angkutan kota serta taksi