KABARKIBAR.ID — Keputusan untuk menghapus ajang balap motor World Superbike (WSBK) dari Sirkuit Mandalika menjadi sorotan utama saat ini.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, telah memberikan tanggapannya terkait isu ini.
Menurutnya, ada beberapa acara yang memang memberatkan dan perlu untuk dinegosiasikan ulang.
Erick Thohir menjelaskan pandangannya dalam sebuah konferensi di Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, pada Kamis (15/06).
Meskipun mengakui bahwa ada beberapa acara yang memberatkan, ia menekankan pentingnya mempertahankan ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Menurutnya, MotoGP memberikan kontribusi positif dalam memperkuat citra Indonesia.
“Kami akan berusaha mempertahankan MotoGP karena itu sangat penting untuk memperkuat branding negara,” ujar Erick.
Erick Thohir juga menyampaikan bahwa banyak acara lain telah diselenggarakan untuk mendukung sektor pariwisata di masa depan.
Meskipun dampaknya belum terasa secara langsung dalam jangka pendek, ia percaya bahwa melalui upaya ini, branding Indonesia akan semakin kuat dan berkesinambungan dalam jangka panjang.
Sebelumnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, perusahaan yang mengelola sektor aviasi dan pariwisata di bawah naungan BUMN, merencanakan penghapusan ajang balap motor WSBK dari Sirkuit Mandalika.
Alasannya, WSBK dianggap kurang menarik bagi para sponsor dan menyebabkan kerugian besar.
Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria, menyatakan bahwa ajang tersebut tidak menarik bagi para sponsor dan telah menyebabkan kerugian sebesar Rp 100 miliar.
Jumlah tersebut merupakan kontribusi terbesar dari kerugian yang dicatatkan oleh Sirkuit Mandalika.
“Event ini tidak menarik, tidak mendapatkan banyak penonton, dan tidak menarik minat sponsor. Dampaknya adalah kerugian sebesar Rp 100 miliar bagi kami,” kata Dony dalam rapat dengan Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta, pada Rabu (14/06) yang lalu.
Oleh karena itu, InJourney saat ini sedang dalam proses negosiasi untuk menghapus ajang WSBK dari Sirkuit Mandalika.
Diharapkan bahwa dengan penghapusan ini, beban perusahaan juga akan berkurang di masa mendatang.
“Kami akan melakukan renegosiasi untuk menghilangkan WSBK sehingga biaya penyelenggaraan WSBK dapat dikurangi,” jelas Dony.
Tinggalkan Balasan