Ia mengingatkan kembali kekhawatiran Lochridge mengenai ketebalan dan daya rekat lambung kapal.

Lambung kapal selam Titan hanya memiliki ketebalan lima inci, sementara ketebalan idealnya seharusnya adalah tujuh inci.

Mantan karyawan tersebut bekerja di perusahaan selama dua setengah bulan pada tahun 2017 sebagai seorang teknisi operasional yang membantu dalam proses penarikan kapal selam ke laut dan persiapan operasi penyelaman.

Dalam dokumen pengadilan tahun 2021, perwakilan hukum OceanGate menyanjung spesifikasi dan sistem pemantauan lambung kapal Titan yang dibangun memiliki “fitur keselamatan yang tak tertandingi.” P

erwakilan hukum tersebut memberitahu Pengadilan Distrik Amerika Serikat untuk Distrik Timur Virginia mengenai rencana ekspedisi perusahaan pada saat itu.

Kapal selam Titan yang membawa para wisatawan tersebut kehilangan komunikasi dengan kapal induknya kurang dari dua jam setelah menyelam.

Kapal tersebut membawa miliarder Inggris Hamish Harding, taipan Pakistan Shahzada Dawood, dan putranya Suleman, yang keduanya juga memiliki kewarganegaraan Inggris.

Tiket perjalanan dengan kapal selam Titan dihargai sebesar 250.000 dolar Amerika Serikat.

Selain itu, CEO OceanGate, Stockton Rush, dan Paul-Henri Nargeolet, seorang operator kapal selam asal Prancis yang sering disebut “Mr. Titanic” karena sering melakukan penyelaman di lokasi tersebut, juga berada di kapal Titan yang tenggelam.

OceanGate Dipastikan Tenggelam dan Tidak Ada yang Selamat

Kapal selam Titan, yang mengangkut lima orang untuk sebuah ekspedisi, akhirnya ditemukan dalam keadaan hancur akibat ledakan dahsyat yang menewaskan seluruh penumpangnya.

Pengumuman tersebut dibuat oleh Penjaga Pantai Amerika Serikat (US Coast Guard) pada Kamis, 22 Juni 2023, mengakhiri upaya pencarian yang melibatkan negara-negara berbagai negara sejak Minggu, 18 Juni 2023.

Dalam laporan Reuters, Laksamana Muda John Mauger dari Penjaga Pantai Amerika Serikat mengungkapkan bahwa sebuah kapal selam robot yang dikirim oleh kapal Kanada berhasil menemukan puing-puing dari kapal selam Titan di dasar laut pada Kamis pagi.

Lokasinya terletak sekitar 1.600 kaki (488 meter) dari depan kapal Titanic, sejauh 2,5 mil (4 km) di bawah permukaan laut, di sudut terpencil Samudra Atlantik Utara.

Kapal selam Titan, yang dioperasikan oleh OceanGate Expeditions di Amerika Serikat, dilaporkan hilang sejak minggu lalu setelah kehilangan kontak dengan kapal induknya dua jam setelah melakukan penyelaman menuju bangkai kapal Titanic.

John Mauger mengungkapkan bahwa lima fragmen berukuran 6,7 meter (22 kaki) dari kapal selam Titan ditemukan dalam bentuk puing-puing yang tersebar di lokasi kejadian.

Puing-puing tersebut termasuk bagian kerucut ekor kapal yang hancur dan dua bagian tubuh kapal.

Meskipun demikian, tidak diungkapkan apakah ada sisa-sisa manusia yang terlihat di tempat kejadian tersebut.

“Wilayah puing-puing yang ditemukan konsisten dengan dampak ledakan dahsyat yang terjadi pada kapal,” ujar Mauger.