Oleh karena itu, Ewie menyatakan bahwa Direktorat Jenderal Pajak pasti akan memeriksa semua data yang disampaikan oleh masyarakat.

Jika ibu-ibu tersebut telah mematuhi kewajiban membayar pajak dan sesuai dengan profil sebagai wajib pajak, maka arisan viral tersebut tidak akan menjadi masalah.

“Namun, jika ternyata tidak sesuai dengan profil yang ada, tentu akan ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tegas Ewie.

Variasi Komentar Warganet

Sebuah video yang menunjukkan ibu-ibu sosialita menggelar acara arisan dengan total uang mencapai Rp2,5 miliar telah menjadi viral di platform TikTok dan ramai dibicarakan di media sosial seperti Twitter dan Instagram.

Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @keluargtakecildijerman, terlihat tumpukan uang dengan pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu.

Salah seorang wanita yang terdengar dalam video tersebut mengatakan, “Selama 25 bulan, setiap bulannya Rp100 juta. Bismillah siapa yang akan mendapatkan 2,5 M.”

Namun, belum diketahui secara pasti apakah ibu-ibu yang terlibat dalam arisan ini benar-benar berasal dari Makassar atau hanya merupakan arisan keluarga Makassar yang dilakukan di kota lain.

Beberapa warganet juga menyebutkan bahwa dari suara yang terdengar dalam video tersebut, terlihat adanya logat Sulawesi.

Postingan video mengenai arisan ibu-ibu sosialita di Makassar ini telah mendapatkan 1,2 juta tayangan dan langsung menarik perhatian warganet.

Berikut adalah beberapa komentar dari warganet di TikTok dan Twitter terkait video arisan ibu-ibu di Makassar dengan total uang Rp2,5 miliar tersebut.

Akun P**** di TikTok berkomentar, “Ya Allah, amalan apa yang mereka lakukan hingga hidup mereka sejahtera seperti ini.” Pengguna lain menulis, “Istri sultan 😂😂😂.”

“Iya Allah, ibu-ibu seperti sultan semua,” tulis V**** dalam kolom komentar. Akun S**** berkata, “Satu bulan Rp100 juta? Aku saja mengeluh saat membayar listrik sebesar Rp100 ribu, apalagi Rp100 juta. Ya Allah, semoga rezekinya menular, amin 🥰🥰🥰.”