Feli mengaku ingin memperpanjang urusan tersebut, namun karena sudah capek, dia memilih menyekesaikan masalahnya dengan tenang.
Tanggapan Angkasa Pura II
M Holik Muardi, selaku Senior Manager Branch Communication & Legal Bandara Soekarno Hatta, memberikan tanggapan pada video tersebut:
“Kami masih akan melakukan pengecekan terlebih dahulu, karena belum jelas taksinya taksi apa, kita cross check terlebih dahulu,”
Dalam penyataan lanjutan, M Holik Muardi akan jadikan hal tersebut sabagai masukan untuk pihak Angkasa Pura II untuk berbenah.
“Ini menjadi masukan bagi kami, dengan adanya kejadian tersebut kami harus berbenah juga, cari tahu. Setelah kami petakan, nanti kami akan ambil langkah-langkah selanjutnya,” katanya.
Holik mengatakan angkutan umum yang beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta sudah terdaftar, baik taksi berstiker maupun tanpa stiker.
“Untuk pemegang izin ada taksi stiker dan non stiker, termasuk taksi online. Makanya kami cek dulu seperti apa taksi ilegal ini. Itu saja, kami akan melakukan cross check terlebih dahulu” ujarnya.
Polisi akan Melakukan Penyelidikan
Sementara itu, Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Roberto Pasaribu mengatakan pihaknya akan menyelidiki keaslian video viral tersebut. Dia juga mengimbau para korban untuk melapor.
“Kami sedang menyelidiki video tersebut. Kami mendesak orang dalam video untuk melaporkannya jika mereka benar-benar dirugikan, sehingga jelas duduk perkaranya dan tahu fakta hukumnya,” kata Roberto. ***
Tinggalkan Balasan