KABARKIBAR.ID – Apakah Anda sudah menerima potongan daging kurban yang sudah dilaksanakan oleh panitia setempat?

Penerimaan daging kurban ini biasanya jumlah tidak sedikit, ada juga yang menerima dengan jumlah yang banyak atau besar.

Nah, kan belum tentu juga daging tersebut bakal habis dalam satu hari, apalagi jika jumlah keluarga Anda sedikit yang berada di rumah.

Agar daging tetap awet dan fresh, perlu tempat yang sejuk agar terhindar dari basi dan bau yang cukup menyengat.

Kulkas sendiri merupakan media yang tepat untuk menyimpan daging kurban Anda baik itu sapi maupun kambing.

Indonesia saat ini berada pada momen Idul Adha yang diawali dengan shalat Ied dan penyembelihan hewan kurban.

Setelah proses penyembelihan selesai, penting bagi kita untuk mengetahui  cara menyimpan daging kurban yang benar agar tetap segar dan awet.

Penyimpanan daging kurban yang benar dan tepat berperan penting dalam menjaga mutu, keawetan dan keamanan daging kurban.

Dengan mengikuti tips daging kurban di bawah ini, Anda bisa memastikan  daging kurban tetap segar, awet dan siap dimakan dengan waktu lebih lama.

Mulai dari suhu kulkas yang benar untuk menyimpan daging, wadah mana yang cocok untuk mengemas daging, dan berapa lama daging tetap awet.

Berikut ini adalah cara menyimpan daging kurban yang baik dan benar!

Cara Menyimpan Daging Kurban

Sebelum menyimpan di lemari es atau freezer, ingat hal berikut:

Potong Daging yang Tepat

Potong-potong daging sesuai kebutuhan, seperti potongan steak, potongan kari atau potongan lainnya.

Ingatlah juga untuk membuang lemak berlebih dan selaput yang tidak diinginkan dari daging.

Simpan di Lemari Es

Anda bisa menyimpan daging di lemari es atau freezer.

Pastikan daging kurban Anda dimasukkan ke dalam wadah kedap udara atau kantong plastik sebelum memasukkannya ke dalam lemari es atau freezer.

Ini membantu mencegah kontaminasi dan menjaga kualitas daging.

Pakai Wadah yang Tepat