Saat itu Bung Karno menyebutkan lima asas negara Indonesia, yaitu sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan Sosial” dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa.”

Sejarah Kenapa Tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila

Alasan kenapa penetapan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila diatur dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016, tentang Hari Lahir Pancasila yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut keppres tersebut disebutkan bahwa sejak lahirnya pada tanggal 1 Juni 1945, Pancasila telah berkembang menjadi teks Piagam Jakarta pada tanggal 22 Juni 1945 oleh Panitia Sembilan dan kemudia disepakati untuk jadi rumusan final pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Diklaim pula bahwa rumusan Pancasila sejak 1 Juni 1945 oleh Ir. Soekarno saat menyampaikan pidato, rumusan Piagam Jakarta pada 22 Juni 1945 hingga rumusan final pada 18 Agustus 1945 merupakan satu kesatuan proses lahirnya Pancasila sebagai Dasar Negara.

Alasan Kenapa 1 Juni Jadi Hari Libur Nasional

Diketahui, alasan 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila didasarkan pada tanggal pertama kali Pancasila disampaikan sebagai negara oleh Soekarno pada rapat BPUPKI 1 Juni 1945.

Selain itu, tanggal 1 Juni, bertepatan dengan hari lahir pancasila dan Tanggal yang ditentukan adalah hari libur nasional.

Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila, pemerintah menetapkan 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila.

Ditetapkan pula bahwa tanggal 1 Juni, hari peringatan lahirnya Pancasila, adalah hari libur nasional.

“Tanggal 1 Juni adalah hari libur nasional,” menurut bunyi pada keputusan presiden.

“Pemerintah serta seluruh komponen bangsa dan masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni,” lanjut keterangan tersebut.

Penetapan ini juga bertujuan agar pemerintah, masyarakat, dan seluruh lapisan masyarakat memperingati Pancasila sebagai ideologi nasional Bangsa Indonesia pada tanggal 1 Juni setiap tahun.

Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Andap Budhi Revianto, ada banyak cara untuk merayakan Hari Lahir Pancasila, namun memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam pemahaman dan tindakan nyata adalah cara terbaik untuk merayakan Hari Lahir Pancasila. ***