KABARKIBAR.ID- PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia, telah berhasil menyelesaikan pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek.
Kepedulian terhadap proyek-proyek infrastruktur dan dedikasi terhadap kualitas pekerjaan terus menjadi fokus ADHI.
Proyek LRT Jabodebek, yang telah berhasil diselesaikan, menunjukkan komitmen ADHI dalam menyediakan solusi transportasi yang lebih baik bagi masyarakat.
Saat ini, ADHI telah terlibat dalam dua megaproyek transportasi kereta api lainnya, yaitu Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta CP 201 senilai Rp 4,0 triliun dan CP 202 senilai Rp 2,8 triliun.
“Dengan tekad perusahaan yang kuat dan upaya berkelanjutan dalam mengembangkan kompetensi, ADHI dapat terus menghasilkan karya-karya besar dan berkualitas,” ungkap Direktur Utama ADHI, Entus Asnawi, melalui pernyataan pers pada Senin, 28 Agustus 2023.
Tidak hanya dalam skala nasional, ADHI juga telah dipercaya untuk proyek internasional.
Perusahaan ini berhasil memenangkan proyek pembangunan sarana kereta di Kota Manila, Filipina.
Total nilai kontrak untuk proyek Light Rail Transit (LRT) Filipina ini mencapai Rp 3,7 triliun.
Sebelumnya, dalam proyek LRT Jabodebek, ADHI memiliki peran penting dalam membangun jaringan kereta ringan sepanjang 44 kilometer yang terdiri dari tiga koridor, yaitu Harjamukti (Cibubur)-Cawang, Jatimulya (Bekasi Timur)-Cawang, dan Cawang-Dukuh Atas, dengan total 18 stasiun yang telah dioperasikan.
Teknologi yang digunakan dalam pembangunan lintasan rel LRT Jabodebek menggunakan U-shaped girder, sebuah struktur dengan kelebihan mampu meredam kebisingan suara dan menahan getaran gempa, sambil menjaga estetika lingkungan perkotaan.
LRT Jabodebek juga dioperasikan tanpa masinis, melainkan menggunakan teknologi Grade of Automation (GoA) tiga yang dikendalikan melalui Operation Control Center (OCC).
ADHI memiliki tanggung jawab dalam pekerjaan struktur, sistem rel, persinyalan, stasiun, dan depo.
“Proyek ini mencerminkan dedikasi ADHI serta kolaborasi dengan berbagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian terkait, seperti Kementerian Perhubungan, Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Kementerian Badan Usaha Milik Negara, dalam menciptakan infrastruktur kereta perkotaan yang efisien dan ramah lingkungan,” ujar Entus Asnawi.
Dengan selesainya proyek LRT Jabodebek, ADHI telah menambahkan capaian penting dalam portofolio pembangunan infrastruktur Indonesia.
Keterlibatan perusahaan ini dalam berbagai proyek transportasi, baik di dalam maupun luar negeri, semakin mengokohkan posisi ADHI sebagai salah satu pemain utama dalam industri konstruksi nasional dan regional.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) Mengesahkan Pengoperasian LRT Terintegrasi di Wilayah Jabodebek
Momentum bersejarah terjadi saat Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), meresmikan Light Rail Transit atau Lintas Raya Terpadu (LRT) Terintegrasi di Wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek), dalam acara yang diadakan di Stasiun LRT Cawang, Jakarta, pada Senin, 28 Agustus 2023.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan