Bekasi, KabarKibar.id – Cuaca panas ekstrem tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga melanda negara tetangga seperti Malaysia.

Tahun 2023, sekitar 8 daerah di Malaysia mengalami cuaca panas yang cukup ekstrem saat ini.

Beberapa daerah yang terkena dampak adalah Kuala Lumpur, Putrajaya, Selangor, Negeri Sembilan, Malaka, Johor, Pahang dan Terengganu.

Banyak warga yang mengeluhkan kondisi panas yang sulit dihadapi, terutama bagi mereka yang harus beraktivitas di luar ruangan.

Menurut laporan dari Dapartemen Meteorologi Malaysia (MET Malaysia), suhu udara di daerah-daerah tersebut mencapai lebih dari 35 derajat Celsius pada siang hari.

Bahkan pada Rabu (25/4/2023) MET sempat mengeluarkan status hati – hati bagi cuaca panas ini.

MET Malaysia menyebutkan, daerah yang berada pada bagian Semenanjung Malaysia berada pada tahap satu.

Daerah tersebut mengalami suuhu mencapai 37 derajat Celcius dalam tiga hari belakangan ini.

Selain itu, kelembaban udara yang rendah juga membuat kondisi semakin panas dan kering.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana Malaysia (NADMA) juga mensosialisasikan pencegahan dampak cuaca panas bagi kelompok berisiko tinggi, antara lain mereka yang berusia 40 tahun ke atas, mereka yang aktif secara fisik seperti buruh, petani, atlet, dan tentara.

Juga, orang dengan masalah pernapasan dan jantung, anak-anak lima tahun ke bawah, dan orang dengan tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit tiroid.

Dalam kondisi cuaca seperti ini, masyarakat diharapkan untuk lebih waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan agar tidak terkena dampak buruk dari cuaca panas ekstrem.

Langkah – Langkah Agar Tidak Terkena Dampak Buruknya

Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meminimalisirkan keadaan panas ini antara lain:

1. Minum banyak air

Meningkatkan asupan air putih sangat penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mencegah dehidrasi.

Konsumsi air putih minimal 8 gelas per hari, atau lebih banyak jika aktivitas fisik lebih intens.

2. Hindari aktivitas di luar ruangan pada siang hari

Jika memungkinkan, hindari aktivitas di luar ruangan pada siang hari ketika suhu udara mencapai puncaknya.

Usahakan untuk beraktivitas di luar ruangan pada pagi atau sore hari ketika suhu udara lebih dingin.

Baca Selanjutnya

Hasil Badminton Asia Championship: Indonesia Sumbang Banyak Wakil Ke Babak 16 Besar