KABARKIBAR.ID- Motif pembunuhan wanita hamil muda PAG (26) yang dilakukan Hermawadi Sihotang (30) terbongkar lantaran tak mau tanggungjawab dengan alasan tak punya uang.
Diberitakan sebelumya, warga Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat digegerkan atas penemuan mayat pembunuhan seorang wanita yang ditumpuk pakaian dan sampah di bawah meja dapur rumah kontrakan.
Perempuan tanpa identitas ternyata PAG itu tewas dalam keadaan sedang hamil muda dan membusuk akibat pembunuhan dilakukan Hermawadi Sihotang.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan mengatakan, pelaku kesal terhadap korban lantaran di desek terus menerus untuk menikahinya hingga akhirnya dia melakukan pembunuhan terhadap pacarnya sendiri.
” Desakan sang pacar membuat dia marah dan kesal, karena tidak punya uang korban hamil dan diminta tanggungjawab, dia kalap dan melakukan pembunuhan tanpa rencana,” kata Kompol Andri Kurniawan.
Hingga terjadilah cekcok mulut antara pelaku Hermawadi Sihotang dan korban, PAG.
Pelaku kemudian mencekik P yang hamil muda hingga tewas seketika.
Jenazah korban kemudian disembunykan di tumpukan pakaian dan sampaih yang berada di bawah meja dapur.
“Korban sempat meminta pertanggung jawaban, tetapi pelaku sendiri belum siap untuk bertanggung jawab. Inilah yang terjadi lebih kurang 2 atau 3 minggu belakangan. Sehingga puncak kemarahan pelaku terjadi pada hari sabtu, 8 Juli 2023,” kata Kompol Andri Kurniawan.
Pelaku sempat melarikan diri usai membunuh korban, namun ditangkap saat berada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Kamis 13 Juli 2023.
“ Korban mau melarikan diri ke Medan,” kata Kompol Andri Kurniawan.
Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa pakaian, flashdisk, handphone, jaket, kaus, dan celana pendek yang dipakai pelaku saat beraksi.
Guna mempertanggung jawabkan atas perbuatan nya pelaku dikenakan pasal 338 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
Diberitakan sebelumnya, pelaku berinisial H (30) tega melakukan pembunuhan terhadap kekasihnya, PAG (26) yang sedang hamil muda dengan cara dicekik.
Mirisnya lagi mayat kekasihnya kemudian dibuang di tumpukan sampah dibawah bawah meja dapur di rumah kontrakannya di Jalan Cemara, Duri Kosambi, Cengkarang, Jakarta Barat.
Pelaku berinisial H ditangkap Reskrim Polres Jakarta Barat, Kamis dinihari, 13 Juli 2023, di daerah Bandara Soekarno-Hatta setelah beberapa hari melakukan pembunuhan terhadap kekasihnya.
Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, korban meninggal akibat dicekik oleh pelaku.
Menurut pengakuan pelaku, dia mencekik leher kekasih hingga tidak bisa berna pas yang kemudian menyebabkan kematian.
Melihat kekasihnya sudan tidak bernyawa, pelaku mengaku sempat ketakutan akibat perbuatannya yang membuat kekasihnya meninggal/
Untuk meninggalkan jejak, ia kemudian mengangkat mayat korban dan menyembunyikan di dapur rumah di bawah westafel.
“ Pelaku melakukannya untuk menutupi jejak atas perbuatannya,” kata Kombes Pol M Syahduddi.
Kombes Pol M Syahduddi menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan hasil forensik mengatakan, korban mengalami lebab di area leher yang di duga di sekin oleh pelaku.
“ Iya benar, leher korban terdapat luka lebam akibat dicekik,” lanjutnya.
Menurut Kombes Pol M Syahduddi, mereka berdua baru saja menyewa sebuah kontrakan selama dua pekan.
Berdasarkan saksi mata yang dimintai keterangan atas peristiwa tersebut, Kombes Pol M Syahduddi menambahkan bahwa sebelum kejadian terjadi cekcok mulut antara pelaku dan korban.
” Akibat cekcok mulut yang tidak mau mengalah satu sama lain, akhirnya pelaku nekat menghabisi kekasihnya yang sedang hamil,” lanjut Kombes Pol M Syahduddi.
Sehingga mungkin atas dasar tersebut membuat si laki-laki nekat menghabisi nyawa pasangan wanitanya,” papar Syahduddi.
Saat ditemukan, kata Kombes Pol M Syahduddi, mayat PAG sudah mulai membusuk.
5 hari setelah kejadian, mayat korban ditemukan dengan keadan membusuk dan membiru.
“Kondisi mayat sudah dalam keadaan rusak dan membusuk karena sudah beberpa hari dalam kondisi meninggal,” tutur Syahduddi.
Sementara itu Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan mengatakan, pelaku ditangkap sekitar pukul 7 pagi di wilayah Bandara Soekarno Hatta.
“ Kemungkinan pelaku hendak melarikan diri ke luar kota,” ujarnya.
Hasil penyelidikan, Kompol Andri Kurniawan menambahkan bahwa pelaku pria berinisial H (30) dan korban berinisial PAG(26) bukanlah paşandan suali isti.
“ Mereka mengaku yang punya kontrakan bahwa mereka suami istri, kenyataanya tidak. Kini kita lagi mencari keluarga korban,” lanjutnya.
Penemuan Mayat Pembunuhan Setelah Tercium Bau Busuk
Warga Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat digegerkan atas penemuan mayat seorang wanita yang ditumpuk pakaian dan sampah. Perempuan tanpa identitas itu tewas dalam keadsan sedang hamil.
“Saat ditemukan korban tengah hamil muda,” kata Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan.
Sebelum ditemukan, warga sekitar mencium bau busuk di sekitaran rumah kontrakan H dan PAG.
“Mulanya tetangganya ada yang mencium bau tak sedap, akhirnya dibuka pintunya dengan kunci serep,” kata Kompol Andri Kurniawan.
Setelah pintu rumah kontrakan dibuka, bau busuk terasa menyengat dari arah dapur.
Baru kemudian, warga terkejut setelah melihat sesosok wanita berada ditumpukan sampah yang berada di daerah datur dibawah westafel.
Penman mayat pun kemudian dolaporkan ke Polsek Cengkareng, kemudian diteruskan Polres Jakarta Barat.
Polisi pun telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai menerima laporan penemuan jenazah korban.
Tinggalkan Balasan