KABARKIBAR.ID – Indonesia telah memasuki musim kemarau nih pada Juni 2023 ini, tanda-tandanya ya seperti cuacanya yang panas.

Penting untuk mengetahui ciri-ciri musim kemarau guna mempersiapkan rencana pada musim tersebut.

Ciri musim kemarau sendiri berarti cuaca di siang hari mengalami panas yang sangat terik.

Baca Juga:Populasi Lansia Jepang Terus Meningkat: Capai 1 dari 10 Orang Berusia Lebih dari 80 Tahun

Sebagai negara tropis, Indonesia memiliki dua musim yang berbeda, musim hujan dan musim kemarau.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada tahun 2023, musim kemarau dimulai lebih awal di beberapa daerah.

Lalu apa ciri-ciri musim kemarau? Dan kapan perkiraan musim kemarau di Indonesia tahun 2023? Yuk, mari simak penjelasannya di bawah ini ya!

Baca Juga:BMKG: Waspada Potensi Jakarta Selatan Hujan Petir dan Angin Kencang, Bogor Serta Depok Hujan Pada Malam Hari, Rabu 20 September 2023

Mengenal Musim Kemarau

Menurut dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kemarau yaitu kering (tentang musim,ruang perahu sesudah ditimba, dll).

Sedangkan menurut BMKG, musim kemarau adalah keadaan dimana daerah kering atau kekurangan air, dan tanpa hujan.

Hal ini terjadi akibat adanya pergerakan angin muson timur yang melewati Indonesia.

Baca Juga:BMKG: Jakbar, Jaksel dan Jaktim Berpotensi Hujan Disertai Kilat Sore Hari, Bogor Hujan dan Angin Kencang, Selasa 19 September 2023

Di Indonesia, musim kemarau disebabkan oleh angin muson yang bertiup dari daratan Australia.

Dalam kondisi seperti ini, angin muson timur membawa panas dari gurun Australia.

Angin kemudian melewati Indonesia sehingga kepulauan ini mengalami musim kemarau.

Musim kemarau di Indonesia biasanya berlangsung pada bulan April hingga September.

Kemudian setelah itu berganti dengan musim hujan yang didahului dengan masa pancaroba atau peralihan musim.

Ciri-ciri Terjadinya Musim Kemarau

Untuk mengenali datangnya musim kemarau, dapat diketahui beberapa cirinya.

Mengutip dari modul IPA, berikut beberapa ciri musim kemarau, antara lain:

  • Hujan menjadi jarang.
  • Matahari cenderung panas dan tidak tertutup awan.
  • Tanah mulai mengering dan retak.
  • Panasnya suhu udara.
  • Sumber air seperti sungai, rawa, danau dan tempat lainnya mengering dan surut.

Selain itu, menurut BMKG, terjadinya musim kemarau dapat diprediksi melalui karakteristik antara lain, penentuan periode musim, penentuan awal musim, dan puncak musim saat terjadin.

Berikut ini adalah penjelasan tentang musim kemarau :

Tag Terkait:
Adam Herla
Penulis