• Cara pertama yaitu dengan menggunakan kode dial.
  • Terlebih dahulu kalian  siapkan NIK dan nomor KK

Langkah selanjutnya sebagai berikut:

  • Buka menu panggilan
  • Hubungi *888*89#
  • Pilih tulisan ‘Reaktivasi Kartu’
  • Pilih ‘Setuju’ setelah membaca ketentuannya
  • Isi NIK dan nomor KK
  • Cek SMS pemberitahuan berisi apakah nomor kalian masih bisa diaktifkan kembali atau tidak

2.Menggunakan Telkomsel E-Care

Cara kedua dengan menghubungi Telkomsel E-Care dengan kirim DM (direct message) melalui Twitter maupun Instagram ke akun Telkomsel.

Langkah-langkah sebgai berikut

  • Kalian bisa membuka aplikasi atau situs Twitter maupun Instagram
  • Kemudian kirim DM ke customer service Telkomsel dengan mengetikkan ‘reaktivasi prepaid’
  • Kalian kemudian mendapatkan link untuk unggah foto KTP, nomor KK, dan foto kartu SIM Telkomsel yang mau direaktivasi.
  • Sabar ya, kalian akan masuk antrian video call untuk validasi data

3.Melalui GraPARI

Kalian juga bisa aktifkan lagi kartu Telkomsel dengan mengunjungi GraPARI terdekat secara langsung tanpa diwakilkan.

Jangan lupa kalian siapkan dokumen-dokumen, seperti

  • KTP
  • Kartu Keluarga
  • Kartu SIM Telkomsel yang hangus

Itulah beberapa cara registrasi kartu SIM Telkomsel hingga cara mengaktifkan lagi kartu Telkomsel yang sudah hangus.

PT Telekomunikasi Selular atau biasa disingkat menjadi Telkomsel, adalah anak usaha Telkom Indonesia yang bergerak di bidang telekomunikasi seluler.

Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki 397 gerai GraPARI yang tersebar di seantero Indonesia.

Perusahaan ini adalah operator telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia, dengan mengoperasikan 236.000 unit BTS[5] untuk melayani lebih dari 170 juta pelanggan.

Perusahaan ini menguasai hampir 60% pangsa pasar telekomunikasi seluler di Indonesia pada tahun 2020.

Dengan capaian tersebut, perusahaan ini juga menjadi operator seluler terbesar keenam di dunia.

Bekerja sama dengan 575 mitra roaming, layanan perusahaan ini kini dapat digunakan di 200 negara di seluruh dunia.

Perusahaan ini beroperasi dengan menggunakan teknologi GSM, 3G (akan dimatikan pada akhir tahun 2023),[10] 4G LTE, dan 5G di frekuensi 900/1800 MHz.