KABARKIBAR.ID- Vitamin C juga disebut asam L-askorbat adalah vitamin yang larut dalam air dan merupakan bagian penting dari makanan.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan kaya vitamin C sangat penting untuk kesehatan tubuh.
Vitamin C membantu pertumbuhan dan fungsi berbagai bagian tubuh.
Ini membantu tubuh memproduksi senyawa (kolagen, L-karnitin, dan neurotransmiter) yang penting untuk saraf, jantung, otak, otot, dan produksi energi.
Vitamin C juga membantu mengembalikan antioksidan dalam tubuh.
Antioksidan yang ada di vitamin C mencegah kerusakan sel yang dapat menyebabkan penyakit.
Ini juga membantu tubuh Anda memetabolisme protein dan menyerap zat besi.
Beberapa Manfaat Kesehatan Spesifik dari Vitamin C
Penyembuhan luka: Vitamin C dibutuhkan untuk biosintesis kolagen, yaitu protein yang merupakan bagian penting dari jaringan ikat. Oleh karena itu, vitamin C berperan penting dalam penyembuhan luka.
Fungsi kekebalan tubuh: Vitamin C berkontribusi terhadap pertahanan kekebalan tubuh terhadap penyakit dan infeksi, dengan membantu membuat lebih banyak sel darah putih.
Kekurangan vitamin C merusak sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko terkena infeksi.
Ini tidak bisa menyembuhkan flu Anda, tapi bisa membantu mempersingkatnya.
Pemeliharaan tulang, gigi, dan tulang rawan: Vitamin C membantu memperbaiki dan menjaga kesehatan tulang, gigi, dan tulang rawan (bahan karet yang menutupi ujung tulang).
Vitamin C juga dapat mengurangi risiko hilangnya tulang rawan pada penderita osteoartritis.
Ada juga beberapa penelitian terbatas yang menunjukkan bahwa kadar vitamin C yang cukup dapat membantu melindungi terhadap penyakit jantung, stroke, dan kanker tertentu, serta dapat meningkatkan kesehatan mata.
Defisiensi Vitamin C
Orang dewasa berusia 19 tahun ke atas membutuhkan 75-90 miligram (mg) vitamin C sehari.
Jika mengonsumsi makanan yang tepat, dapat dengan mudah mendapatkan nilai harian dari makanan biasa.
Meskipun kekurangan vitamin C relatif jarang terjadi, hal ini dapat menyebabkan penyakit yang disebut penyakit kudis, seperti
- Kelelahan
- Kekecewaan dan kesedihan
- Nyeri sendi atau kaki yang parah
- Gusi bengkak dan berdarah
- Bintik merah atau biru pada kulit Anda
- Kulit mudah memar
Di sisi lain, terlalu banyak vitamin C dapat menyebabkan sakit perut dan masalah pencernaan lainnya.
Ini juga dapat mengubah cara kerja obat lain, seperti fluphenazine (Prolixin), indinavir (Crixivan), dan warfarin (Coumadin).
Ingatlah bahwa suplemen tidak tunduk pada peraturan yang sama seperti obat-obatan yang dijual bebas.
Penelitian telah menunjukkan bahwa banyak klaim yang dibuat oleh perusahaan suplemen tidak didukung oleh ilmu pengetahuan.
Berikut 10 Buah Mengandung vitamin C
1. Jambu biji
Buah berwarna kuning dan merah biasanya dianggap memiliki kandungan vitamin yang tinggi, namun jambu biji adalah buah yang menonjol sebagai pengecualian.
Satu buah jambu biji dengan berat 100 gram memiliki lebih dari 200mg kandungan Vitamin C, yang hampir dua kali lebih tinggi dari kandungan buah jeruk.
2. Nanas
Nanas adalah pembangkit tenaga nutrisi yang tinggi mengandung vitamin C dalam jumlah besar.
Mineral yang jarang ditemukan dalam makanan alami, pangan, juga ditemukan dalam nanas sehingga menjadikannya tambahan yang bagus untuk diet.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan